MAU BISNIS ONLINE KLIK DISINI !

Klub 

Bisnis Internet Berorientasi Action

Rabu, 04 Februari 2009

Seputar PC Media Antivirus (PCMAV)

PCMAV

Sudah lama sekali saya tidak mencoba PCMAV, salah satu Antivirus lokal (Made in Indonesia). Dulu mencoba PCMAV ketika masih versi 0.9-an, dan ketika itu memang kemampuan mendeteksi virus lokal cukup bagus, tetapi masih kurang puas dengan kinerjanya yang terbilang cukup lambat baik fitur RTP maupun Clean-nya. Barusan mencoba lagi, saat ini versi 1.6

Setelah lama tidak mengikuti perkembangan PCMAV, mungkin saya termasuk yang terlambat. Karena selama ini menggunakan Free Antivirus dan jarang sekali mengalami masalah. Tetapi sebagai produk lokal (terlepas dari pro kontra diluar), maka PCMAV patut juga dicoba.

Sebelumnya, hal ini berawal ketika ada teman yang memberikan komentar bahwa ada software saya yang disertakan di CD PCMild Edisi 17/2008 (25 Agustus 2008 - 07 September 2008), langsung saja saya cek/beli dan ternyata benar. Program Shollu 3.08.2 ada disana beserta beberapa Islamic Software lainnya. Disertakan juga berbagai freeware termasuk Antivirus lokal PCMAV, maka langsung saja saya coba

Memang dibanding versi-versi awal yang pernah saya coba dulu, banyak sekali peningkatan, terutama proses loading yang lebih cepat. Dulu harus menunggu cukup lama hanya untuk loading saja. Ketika mencoba scan satu Drive dengan beberapa sample virus yang banyak beredar disini (baik lokal maupun non lokal) PCMAV sepertinya bisa mendeteksi virus-virus lokal dengan baik, sedang virus non lokal sebagian besar tidak terdeteksi. Scan seluruh file terbilang mengalami peningkatan cukup bagus, sekitar 100ribu file dan lebih dari 6000 folder dapat discan sekitar 20 menit.

Untuk selanjutnya saya mencoba menggabungkan database virus Clamav dengan PCMAV, sehingga database virus menjadi lebih dari 400.000, jumlah yang sangat banyak. Dengan tambahan database Clamav ini beberapa virus asing mulai terdeteksi. Tetapi sayangnya ada beberapa virus populer non lokal yang tidak terdeteksi seperti Redlof, almanahe.b, w32/lom1 dan w32/Parite (semua nama virus ini terdeteksi dari antivirus avira).

Sedangkan untuk RTP (realtime protector), setelah dicoba ternyata dalam kondisi idle menggunakan Memory yang cukup besar, lebih dari 70 MB (yang telah digabung dengan Database Clamav). Sehingga tidak jadi di aktifkan, dan tetap menggunakan Free antivirus lainnya. Fitur Clean-nya sendiri menggunakan memory lebih dari 90 MB, tetapi mungkin hal ini tidak begitu masalah, karena tidak aktif setiap saat, hanya waktu scan saja.

Fitur RTP merupakan fasilitas yang ketika dijalankan akan aktif bersama windows dan memeriksa file-file yang mencurigakan setiap saat, sehingga akan selalu menggunakan CPU dan memory komputer. Untuk menonaktifkan fitur ini setelah dijalankan, jangan lupa klik kanan menu RTP dan klik “Start Automatically” untuk menghilangkan tanda cek, sehingga file RTP tidak otomatis berjalan dengan windows ketika start up/booting. Kemudian baru klik “Exit”

Download PCMAV Terbaru

Menurut file Readme.txt (lisensi) yang disertakan PCMAV, antivirus ini bukan freeware maupun opensource, tetapi kita bebas menggunakan dan menyebarkannya asalkan memiliki majalah PC Media. Dan mungkin ini memang agak menyulitkan, karena setiap bulan harus membeli Majalah PC Media, walaupun itu kebijakan dan strategi pemasaran mereka. Tetapi di internet terdapat beberapa download PCMAV, misalnya :

Cek PCMAV Update Terbaru oleh http://akhdian.wordpress.com
Info PCMAV Terbaru oleh http://maseko.com juga telah ijin ke PCMAV dan katanya tidak masalah,

Selain itu jika search lewat google akan didapatkan download diberbagai tempat seperti 4shared, rapidshare dan lainnya. Tetapi dengan tidak adanya link download resmi dari PC Media, sangat mudah untuk menyusupkan virus, trojan, spyware ke download tersebut. Jadi sebaiknya juga lebih hati-hati.

Untuk melihat daftar Virus yang bisa ditangani PCMAV, bisa dibuka halaman PCMAV Virus List. Jika anda pernah menggunakan atau termasuk pengguna PCMAV, bagaimana pendapat anda dibanding Antivirus lainnya, baik lokal maupun internasional ? Silahkan disampaikan melalui komantar.

Baca juga artikel terkait berikut :

Tidak ada komentar: